Selain itu, Yogyakarta juga terkenal dengan batiknya, baik batik klasik khas Yogyakarta maupun batik kontemporer hasil kreasi para seniman batik modern. Ciri khas batik Yogyakarta adalah dari latar atau warna dasar kain. Warna latar atau warna dasar kain batik Yogyakarta ada dua macam yatu warna putih dan hitam,sedangkan warna batiknya bisa berwarna putih, biru tua kehitaman dan coklat soga, warna-warna ini khas sebagai warna-warna batik dari Yogya dan Solo, yang dikenal dengan warna Sogan.
Ragam hias batik Yogyakarta ada yang geometris seperti lereng atau garis miring lerek, garis silang atau ceplok,kawung,anyaman, dan limaran. Ragam hias yang nongeometris seperti semen,lung-lungan, dan buketan. Ada juga ragam hias yang bersifat simbolis misalnya meru melambangkan gunung atau tanah (bumi), naga melambangkan air , burung melambangkan angin atau dunia atas, dan lain-lain. Ragam motif batik Yogyakarta sangat banyak dan semuanya indah menawan, mulai dari motif bunga, tumbuhan air, tumbuhan menjalar, satwa dan lain-lain. Semuanya tertuang dengan indah dalam kain batik.
Industri batik Yogyakarta terdapat di beberapa tempat, antara lain yang terletak di sekitar pusat kota Yogyakarta , bisa mengunjungi daerah Tirtoyudan, Panembahan, Ngasem , dan Prawirotaman. Atau , untuk beberapa wilayah yang masih termasukdalam provinsi DIY Yogyakarta terletak di daerah Bantul antara lain : daerah Wirirejo,Wukirsari,Murtigading dan yang terletak di Kulonprogo berada di daerah Hargomulyo,Kulur,Sidarejo dan di daerah Gunungkidul di daerah Nitikan dan Ngalang.
Obyek Wisata Sentra Kerajinan Batik Tulis di sekitar Yogyakarta
Desa Wirirejo yang terletak di daerah Pajangan , Bantul merupakan sentra kerajinan batik tulis khas Bantul atau dikenal dengan nama Batik Bantulan. Pajangan adalah sebuah area yang terletak di sisi timur selatan Yogyakarta , tidak jauh dari area wisata sejarah Goa Selarong (tempat persembunyian Pangeran Diponegoro ketika perang melawan penjajah).Di daerah ini kita akan dapat menjumpai puluhan rumah warga yang sekaligus sebagai showroom atau galeri yang menawarkan beragam kain batik tulis maupun cap khas Bantul.
Sentra kerajinan batik tulis Giriloyo, Wukirsari, Bantul juga merupakan tujuan wisata yang kian hari kian ramai dikunjungi wisatawan yang berniat untuk sekedar melihat-lihat suasana kampung produksi batik ini, atau menginginkan berburu kain-kain batik yang menawan. Yang paling khas dari sentra batik tulis Giriloyo ini adalah motif-motif batik klasik yang sudah agak sulit ditemukan. Seperti misalnya motif batik sekar tanjung, wahyu tumurun,parang kusumo, truntum, sidomukti, semen romo, semen gurdo, kawung, sekar jagad dan lain-lain.
Para pengrajin batik tulis di Giriloyo ini banyak dijumpai di rumah-rumah tidak jauh dari komplek makam raja-raja Mataram Islam. Rumah-rumah tersebut juga difungsikan sebagai galeri batik produksi mereka. Dusun Giriloyo , Desa Wukirsari , Kecamatan Imogiri terletak sekitar 9 km arah selatan Yogyakarta , dan dikenal dengan nama Kampung Batik Giriloyo.
Untuk batik tulis produksi daerah Kulonprogo pun kita akan bisa menemukan corak yang juga berbeda, namun satu hal, semua diproduksi dengan kecintaan yang mendalam pada filosofi budaya Jawa yang tertuang dalam bentuk-bentuk ornamen batiknya yang senantiasa mengandung pesan dan makna yang dalam dari nenek moyang kita dulu.
Akhir kata, semakin kita mengenal lebih dalam budaya bangsa kita sendiri, akan tumbuh kecintaan kita terhadap nilai-nilai luhur yang dikandungnya, dan akhirnya menumbuhkan semangat dan kebanggaan untuk melestarikan serta mengembangkannya, hingga menjadi warisan tiada akhir untuk generasi mendatang.
0 komentar:
Posting Komentar